Enjoy your life !!!





Minggu, 06 Mei 2012

Bimbingan dan Konseling

·         Pengertian Bimbingan dan Konseling

Bimbingan : suatu proses pemberian bantuan.

Konseling : pemberian bantuan oleh konselor kepada konseli sedemikian rupa sehingga pemahaman terhadap kemampuan diri sendiri meningkat dalam memecahkan berbagai masalah.

·         Menurut ahli

ü  Abu Ahmadi (1991: 1), bahwa bimbingan adalah bantuan yang diberikan kepada individu (peserta didik) agar dengan potensi yang dimiliki mampu mengembangkan diri secara optimal dengan jalan memahami diri, memahami lingkungan, mengatasi hambatan guna menentukan rencana masa depan yang lebih baik.

ü  Prayitno dan Erman Amti (2004: 99), Bimbingan adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh orang yang ahli kepada seseorang atau beberapa orang individu, baik anak-anak, remaja, atau orang dewasa; agar orang yang dibimbing dapat mengembangkan kemampuan dirinya sendiri dan mandiri dengan memanfaatkan kekuatan individu dan sarana yang ada dan dapat dikembangkan berdasarkan norma-norma yang berlaku.

ü  Bimo Walgito (2004: 4-5), mendefinisikan bahwa bimbingan adalah bantuan atau pertolongan yang diberikan kepada individu atau sekumpulan individu dalam menghindari atau mengatasi kesulitan-kesulitan hidupnya, agar individu dapat mencapai kesejahteraan dalam kehidupannya.

ü  Jones (Insano, 2004 : 11) menyebutkan bahwa konseling merupakan suatu hubungan profesional antara seorang konselor yang terlatih dengan klien. Hubungan ini biasanya bersifat individual atau seorang-seorang, meskipun kadang-kadang melibatkan lebih dari dua orang dan dirancang untuk membantu klien memahami dan memperjelas pandangan terhadap ruang lingkup hidupnya, sehingga dapat membuat pilihan yang bermakna bagi dirinya.

ü  (Tolbert, dalam Prayitno 2004 : 101) Konseling adalah hubungan pribadi yang dilakukan secara tatap muka antara dua orang dalam mana konselor melalui hubungan itu dengan kemampuan-kemampuan khusus yang dimilikinya, menyediakan situasi belajar. Dalam hal ini konseli dibantu untuk memahami diri sendiri, keadaannya sekarang, dan kemungkinan keadaannya masa depan yang dapat ia ciptakan dengan menggunakan potensi yang dimilikinya, demi untuk kesejahteraan pribadi maupun masyarakat.

Jadi Bimbingan dan Konseling adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan melalui wawancara konseling (tatap muka) oleh seorang ahli (konselor) kepada individu yang sedang mengalami sesuatu masalah (konseli) yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi konseli serta dapat memanfaatkan berbagai potensi yang dimiliki dan sarana yang ada, sehingga individu atau kelompok individu itu dapat memahami dirinya sendiri untuk mencapai perkembangan yang optimal, mandiri serta dapat merencanakan masa depan yang lebih baik untuk mencapai kesejahteraan hidup.

·      Perbandingan antara bimbingan dan konseling
1. Persamaan
    Persamaaan antara bimbingan dan konseling terletak pada tujuan akhirnya, yaitu :
a.       Berusaha untuk memandirikan individu.
b.      Diterapkan dalam program sekolah.
c.       Mengikuti norma yang berlaku di masyarakat tempat kegiatan tersebut dilaksanakan.

2     2. Perbedaan
a.       Dari segi isi kegiatan
Bimbingan lebih banyak berhubungan dengan usaha pemberian informasi dan kegiatan pengumpulan data tentang siswa dan lebih menekankan fungsi pencegahan, sedangkan konseling merupakan bantuan yang dilakukan dalam pertemuan tatap muka antara konselor dan konseli.
b.      Dari segi tenaga penyelenggara
Bimbingan dapat dilakukan oleh kepala sekolah, guru, orang tua, wali kelas, dan orang dewasa lainnya kepada individu yang memerlukannya, sedangkan konseling hanya dapat dilakukan oleh tenaga terdidik dan terlatih yang ahli di bidang konseling.

Sumber :

0 komentar: