MANCING PART 2
Nah berlanjut dari cerita sebelumnya, anak-anak kelas G kembali membuat acara mancing part 2. Dua minggu setelah mancing yang pertama, kali ini personil bertambah karena ada tiga cewek yang ikutan yaitu windah, ega dan ari. Sebelumnya acara hampir gak jadi soalnya saat itu cuaca juga kurang mendukung karena mendung dan sedikit gerimis. Namun pada akhirnya kita tetap berangkat dengan berkumpul di kos ega terlebih dahulu. Disana diawali dengan sarapan getuk dari bang qitir yang yahud yaitu getuk ML. Setelah semua datang peserta mancing mania akhirnya berangkat mereka yaitu ega , windah, ari, nopi,saya, reza, eko, extri , andre, sugi, miftah, azis,adi, yoga dan qitir. Oh ya sesi kali ini kita menuju ke tkp di tempat pemancingan yang sama tapi pakai motor karena berhubung yang ikut lumayan banyak.beranngkaatttttttttttt...........
Sampai juga di TKP eittsss seperti biasa anak-anak suka jeprat –jepret hehe
Acara kali ini sepertinya anak –anak lebih bersemangat karena belajar dari mancing yang pertama sepertinya kurang memuaskan. Saya sendiri malah terobsesi untuk menyoba kembali karena waktu itu hanya mendapat satu ikan kimcil,,haha. Yang lebih bersemangat lagi teman saya Nopi, ia tak ikut saat mancing pertama. Segala upaya ia kerahkan walau sampai keringat bercucuran dan mondar-mandir ganti tempat. Nah inilah bukti keseriusan bang Nopi ketika sesi mancing dilalui
Dan sampai akhirnya sosok yang dikenal gempal inilah menunjukkan tajinya walau dapat satu ikan saja tapi dia merasa senang,hehe lumayan. Gimana dengan aksi anak-anak yang lain? Biasa master yoga,qitir, dan adi tetap mendominasi. Sugi juga sudah mendapat,hal yang menggelikan andre memang kerap sekali mendapat ikan tapi sayang kimcil ikan yang selalu ia dapat. Hal yang yang bikin kaget windah dan ari pun selama mancing dapat ikan. Gimana dengan saya?hah makin dilema saja karena pada saat itu belum satu ikanpun yang kudapat TT. Biasa menyangkut harga diri tiap kali tak mendapat hasil ejekan selalu mampir. Hampir sudah kukerahkan segenap usaha dan doa,frustasi tak ada yang nyangkut sama sekali ikan dipancing. Sudah lelah, letih, lesu lemes dan sampai putus asa mondar –mandir , bolak – balik pindah tempat kesana –kemari, salah alamat mungkin. Dan panasnya terik matahari menjadi saksi akhirnya aku mendapat sebuah ikan tanpa kusadari kail termakan oleh mulut ikan yang agak besar. Tapi apa daya, ketika pancing hendak kuraih...pluuunngggg,,,ikan lepas lagi sebelum kuambil dengan tangan,,, speechless hanya tertohok, padahal hati sudah senang bukan main. Apes apes dan apes judulnya setengah ikan kudapat. Ada kesenangan tersendiri yang didapat ketika berhasil mendapat ikan,tapi untuk versi ku setengah kesenangan karena ikan belum berada dalam genggaman,,hoho. Menilik dan mengevaluasi pengalaman selama dua kali mancing ini ternyata ada bakat- bakat terpendam pada teman- teman dalam memancing tapi yang jelas jangan mancing emosi yak,tetap selalu bersama jaga kekompakan dan solidaritas. kegiatan mancing akhirnya diakhiri dengan makan bersama hasil tangkapan..sampai jumpa di mancing mania berikutnya.
0 komentar:
Posting Komentar